Kesalahan Penggunaan Tata Bahasa dalam Media Sosial : Pada Kebebasan Ekspresi dan Kaidah Bahasa Indonesia

Kadek Wirahyuni; Ni Komang Mira Canthika; Sindy Anggriana; Rohani Br Sihotang; I Wayan Agus Parta Wijaya

doi:10.61132/arjuna.v3i4.2256

Authors

Kadek Wirahyuni Universitas Pendidikan Ganesha
Ni Komang Mira Canthika Universitas Pendidikan Ganesha
Sindy Anggriana Universitas Pendidikan Ganesha
Rohani Br Sihotang Universitas Pendidikan Ganesha
I Wayan Agus Parta Wijaya Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.61132/arjuna.v3i4.2256

Keywords:

Freedom-of Expression, Grammar, Language Rules, Social Media, Usage Errors

Abstract

The development of social media as a public communication space has had a significant impact on language use, particularly grammar. This article discusses the use of grammar on social media, which is often caused by the freedom of expression not being balanced with an awareness of proper and correct language. Through a qualitative approach with discourse analysis, this article highlights how deviations from grammatical rules in social media posts reflect a shift in societal attitudes towards linguistic norms. On one hand, linguistic freedom on social media is considered a form of creativity and self-expression. However, on the other hand, it has the potential to weaken language skills that adhere to rules, especially among the younger generation. This article will certainly provide a recommendation on the importance of language literacy as an effort to maintain the quality of public communication amidst the wave of digitalization and the expanding freedom of expression.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afriyanti, D. N., & Oktavia, Y. (2023). Analisis kesalahan bahasa Indonesia pada media sosial. EScience Humanity Journal, 4(1), 35–42.

Agustina, N., Mahsun, M., & Sukri, M. (2023). Kesalahan penggunaan afiksasi di media sosial Instagram: Kajian morfologis. El-Tsaqafah: Jurnal Jurusan PBA, 22(1), 39–54. https://doi.org/10.20414/tsaqafah.v22i1.7257

Arsanti. (2020). Pudarnya pesona bahasa Indonesia di media sosial (Sebuah kajian sosiolinguistik penggunaan bahasa Indonesia). Lingua Franca: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 4(1), 1–12. https://doi.org/10.30651/lf.v4i1.4314

Dewi, A. C., Ain, W. A., Putri, S. P., Dwiputra, A., Agung, M., Nibras, M., Mang, D., & Saputra, R. S. (2023). Pengaruh media sosial terhadap pemakaian bahasa oleh remaja. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran, 6(4), 1550–1555. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jrpp

Dyah, S., Ivana, I., Zaenab, S., & Anggraini, W. (2024). Peran media sosial terhadap penggunaan bahasa Indonesia sehari-hari. Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif, 5(6), 105–117.

Iftinan, Q. T., & Sabardila, A. (2021). Analisis kesalahan berbahasa pada status dan komentar di media sosial Twitter. Jurnal Bastrindo, 2(1), 45–56. https://doi.org/10.29303/jb.v2i1.141

Novita, R. Y., & Rosidah, C. T. (2025). Analisis penggunaan bahasa gaul dalam media sosial terhadap pemahaman bahasa Indonesia siswa sekolah dasar Riza. Jurnal Bahasa Indonesia, 8(1), 69–85. http://doi.org/10.29240/estetik.v8i1.12717

Nurizka, R. A., Putri, P. N., Prasetyo, R. H., & Ulya, C. (2021). Telaah kesalahan berbahasa Indonesia pada Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang. Jurnal Edukasi Khatulistiwa: Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, 4(2), 89–98. https://doi.org/10.26418/EKHA.V4I2.44295

Pakpahan, N., & Puteri, A. (2025). Kesalahan berbahasa dalam penulisan di media sosial: Kajian sintaksis dan semantik. Sintaksis, 3(1), 1–9. https://doi.org/10.61132/sintaksis.v3i1.1238

Pratikasari, C. R., Khairani, E. N., Digananda, S. K., & Ulya, C. (2021). Analisis kesalahan ejaan pada Jurnal Imajeri Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. Jurnal Genre: Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya, 2(2), 71–78. https://doi.org/10.26555/JG.V2I2.3296

Rezgina, I. N. (2023). Analisis kesalahan gaya berbahasa pada sosial media Instagram dalam caption dan komentar. Simpati, 1(2), 137–149. https://doi.org/10.59024/simpati.v1i2.166

Sa’diyah, I., Berlianti, S. N., Mubarok, M. Z., & Redani, Y. E. (2023). Analisis kesalahan berbahasa dalam konten iklan produk kecantikan di media sosial Instagram. Narasi: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya, 1(2), 134–148. https://doi.org/10.30762/narasi.v1i2.1696

Sagita, I. A., Aditia, S., Aini, A. N., & Afkar, T. (2025). Analisis kesalahan ejaan dalam penggunaan bahasa Indonesia pada platform media sosial: Studi kasus Menfess Twitter mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur. Jurnal Pendidikan dan Bahasa, 2(1), 129–141. https://doi.org/10.62383/dilan.v2i1.1115

Simatupang, Y., Alya, B. Z., Silitonga, J., Simbolon, J. A., Astari, H., & Lubis, F. (2024). Penggunaan bahasa gaul terhadap eksistensi bahasa. Jurnal Eksplorasi Pendidikan, 7(10), 10–20.

Sukarto, K. A. (2019). Bahasa Indonesia yang baik dan benar: Suatu ancangan pembinaan dan pengembangan bahasa. Pujangga, 4(2), 84. https://doi.org/10.47313/pujangga.v4i2.702

Ulinnuha, I. A., Nur, S., & Hikmah, A. (2025). Penggunaan bahasa Indonesia dalam media sosial: Antara kreativitas dan norma kebahasaan pada unggahan di media sosial Instagram. Jotika Journal in Education, 4(2), 50–54. https://doi.org/10.56445/jje.v4i2.166