Peningkatan Kesadaran Siswa SMPN 1 Panyabungan Timur Tentang Bahaya Pernikahan Dini Melalu Program Edukasi Pencegahan Pernikahan Usia Dini

Authors

  • Rizky Aulia Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Faisal Musa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Ahmidul berkah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Bayu Handika Satria Permadi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Dini Aisyah Nur Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Evi sandelilah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Nur Aini Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Nur Aisyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Riski Pardomuan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Saidah Saidah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal
  • Wulan lubis Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal

DOI:

https://doi.org/10.61132/nakula.v3i6.2420

Keywords:

Dangers of Early Marriage, Early Marriage, Education, Increasing Student Awareness, Prevention

Abstract

Early marriage, which involves at least one partner under the age of 18, is a serious global problem, including in Indonesia. Despite a decline in early marriage rates in recent decades, the practice is still prevalent especially in rural areas and areas with high poverty rates. This study aims to raise awareness of SMPN 1 Sub. East Panyabungan students about the dangers of early marriage through a comprehensive education program. The program used lecture methods, presentation, and interactive discussion. The results showed an increase in students understanding of the health risks, mental impacts, and social implications of early marriage. The approach proved effective in changing students attitudes, with many participants showing a commitment to delay marriage until a more mature age. This research makes an important contribution to early marriage prevention efforts in Indonesia, particularly in the context of school-based education in rural areas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alimah, S., & Wijayanti, A. (2020). Pernikahan dini dan dampaknya terhadap kemiskinan: Perspektif sosial-ekonomi di Indonesia. Jurnal Sosial Ekonomi, 5(3), 300-310. e-journal.unp.ac.id

Amalia, D. (2021). Pendidikan orang tua dalam mencegah pernikahan dini di Indonesia. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 18(3), 225-231. ejournalbppk.kemendagri.go.id

Andayani, E., & Hadi, S. (2020). Addressing early marriage in Indonesia: The role of education in preventing early marriage. Education and Development Journal, 32(2), 145-152. kemenag.go.id

Badan Pusat Statistik. (2020). Pencegahan Perkawinan Anak Percepatan yang Tidak Bisa Ditunda. Badan Pusat Statisti, 6-10

Badan Pusat Statistik. (2021). Pencegahan Perkawinan Anak: Percepatan yang Tidak Bisa Ditunda

Bawono, Y., Rohmah,N., Wahyuni, H., Rosyidah, R., Istiqomah, N.,Setyaningsih, S., Abidin, Z., Hanim, L.M., Atika, M., Rini, H.P., Arnani, N.P.R., s Herawati, N. (2024). Edukasi Pencegahan Pernikahan Usia Dini Pada Santriwati Pondok Pesantren Assyafi’iyah, Desa Tamberu, Kecamatan Batu Marmar, Kabupaten Pamekasan Madura. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, 2(2), 323-326. https://doi.org/10.56837/jpmba.v2i2.816

Hidayah, N., & Nursyam, T. (2022). The social and psychological consequences of early marriage in Indonesia. Indonesian Journal of Social Sciences, 18(4), 122-130. researchgate.net

Pramesti, N. D., & Sulaiman, A. (2019). Empowering youth through education to prevent early marriage in Indonesia. Journal of Youth Studies, 26(1), 54-67. researchgate.net

Putri, E., & Hendra, F. (2022). The role of education in preventing early marriage in rural Indonesia. International Journal of Family Studies, 45(1), 112-119. sciencedirect.com

Rahayu, D. A., & Fadli, F. (2023). Early marriage prevention through comprehensive school-based programs in Indonesia. International Journal of Educational Research, 48(2), 98-107. ejournalyarsi.ac.id

Sari, L. Y., Umami, D. A., & Darmawansyah, D. (2020). Dampak pernikahan dini pada kesehatan reproduksi dan mental perempuan: Studi kasus di Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu. Jurnal Kesehatan, 8(1), 15-18. https://doi.org/10.52643/jbik.v10i1.735 ejournal.urindo.ac.id

Suryani, S., & Widodo, W. (2021). Dampak pernikahan dini pada kesehatan reproduksi dan mental perempuan: Studi kasus di Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu. Jurnal Kesehatan, 8(1), 15-18. ejournal.urindo.ac.id

UNICEF. (2020). Child Marriage in Indonesia: Progress on Pause. Agustia, D., Hidayati, Y., Fazelita, R., Gultom, B., Elsada, W., Khoiriyah, F., Lubis, D. A., Sitompul, H. S., Tanjung, A.F., Warongan, V. A., s Tarigan, E. R. (2024). PENTINGNYA EDUKASI PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI TERHADAP KESEHATAN. 30, 228-232.

Utami, A. S., Andini, P., Angeli, A., Wahyuni, A. J., s Adrianti, D.O. (2023). Pencegahan Pernikahan Dini Pada Remaja. EJOIN: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(6), 1082-1087. https//doi.org/10.55681/ejoin.v1i6.1606. Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (2020). Strategi Nasional Pencegahan Perkawinan Anak.

Utami, N., & Rahmawati, S. (2023). Pengetahuan orang tua sebagai kunci pencegahan pernikahan dini di Indonesia. Jurnal Pendidikan Anak, 7(2), 82-90. journals.kemdikbud.go.id

Downloads

Published

2025-10-02

How to Cite

Rizky Aulia, Faisal Musa, Ahmidul berkah, Bayu Handika Satria Permadi, Dini Aisyah Nur, Evi sandelilah, … Wulan lubis. (2025). Peningkatan Kesadaran Siswa SMPN 1 Panyabungan Timur Tentang Bahaya Pernikahan Dini Melalu Program Edukasi Pencegahan Pernikahan Usia Dini. Jurnal Nakula : Pusat Ilmu Pendidikan, Bahasa Dan Ilmu Sosial, 3(6), 307–318. https://doi.org/10.61132/nakula.v3i6.2420

Similar Articles

<< < 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.