Hubungan Frekuensi Penggunaan Bahasa Daerah Dengan Kemampuan Menulis Teks Fabel Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Tigalingga

Authors

  • Yolanda Ginting Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.61132/yudistira.v1i4.210

Keywords:

Writing, Fable Texts, Use of regional languages

Abstract

This study aims to describe the relationship between the frequency of use of regional languages and the ability to write fable texts for class VII students at SMP Negeri 1 Tigalingga. The population of this study was all class VII students of SMP Negeri 1 Tigalingga with a total of 311 people. Sample determination was carried out using simple random sampling. The method used in this research is correlational research. The instruments used are questionnaires and tests. The average score obtained by students through distributing questionnaires was 71.41 and the average score in writing fable texts was 71.58. The results of data analysis in proposing a hypothesis show that tcount is 5.06, then look at the significance level α = 0.05 with df= n-k = 34-1 = 33, and obtain ttable 1.69. So it can be concluded that tcount is greater than ttable, namely 5.06 is greater than 1.69. Thus the null hypothesis (H0) is rejected and the alternative hypothesis (Ha) is accepted. This proves that there is a relationship between the frequency of use of regional languages and students' ability to write fable texts.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto., S. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Barus, S. (2014). Pembinaan Kompetensi Menulis. Medan. USU PRESS.

Chaer, A. (2015). Psikolinguistik, Kajian Teoretik. Jakarta: RINEKA CIPTA. Daeng Nurjamal, Warta Sumirat, Riadi darwis. (2017). Terampil Berabahasa. Alfabeta: Bandung.

Dardjowidjojo, S. (2010). Psikolinguistik, Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Dr. Esti Ismawati, M.Pd & Dr. Faraz Umaya . (2012). Belajar Bahasa di Kelas Awal. Yogyakarta: Ombak.

Drs. Azhar Umar, M. (2011). Sosiolinguistik, Studi Deskriptif tentang Hubungan Bahasa dengan Masyarakat. Medan: UNIMED.

Drs. Masnur Muslich, M. (2014). Teori Belajar Bahasa. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Ina Magdalena, Nurul Ulfi, Sapotri Awaliah. (2021). Analisis pentingnya Keterampilan Berbahasa Pada Siswa Kelas IV di SDN Gondrong 2. Jurnal Edukasi dan Sains, 224.

KEMENDIKBUD. (2020). Gamabaran Kondisi Vitalitas Bahasa Daerah di Indonesia. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kemendikbud. (2017). Bahasa Indonesia SMP/Mts kelas VII. Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Nurjanah, Arifah. Dkk. (2019). Analisis penggunaan bahasa daerah dalam pembelajaran menulis cerpen di kelas IX SMPN 1 Cipatat Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. IKIP Siliwangi.

Musfirah, Dian.2022. Pengaruh penggunaan Bahasa Makassar Terhadap Keterampilan Berbicara Murid Kelas V SD Inpres Tanapangkaya KecamatanBontolempangang Kabupaten Gowa. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.Universitas Muhammadiyah Makassar.

Oktaviani, Fenny. Dkk. 2018. Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas X MIPA (Studi kasus di SMA Negeri 4Surakarta). Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya.Universitas Sebelas Maret.

Siti Zenab, Ai. (2016, Maret). Kedwibahasaan Anak Sekolah Dasar dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Riksa Bahasa., pp. 1-9.

Downloads

Published

2023-10-04

How to Cite

Yolanda Ginting. (2023). Hubungan Frekuensi Penggunaan Bahasa Daerah Dengan Kemampuan Menulis Teks Fabel Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Tigalingga. Jurnal Yudistira : Publikasi Riset Ilmu Pendidikan Dan Bahasa, 1(4), 112–120. https://doi.org/10.61132/yudistira.v1i4.210

Similar Articles

<< < 1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.