Kontribusi Nahdlatul Ulama dalam Pengembangan Pendidikan di Indonesia Pasca-Kemerdekaan: Sebuah Kajian Sejarah dan Transformasi Sosial
DOI:
https://doi.org/10.61132/nakula.v3i1.1495Keywords:
Nahdlatul, Education, Transformation, HistoryAbstract
Nahdlatul Ulama (NU), as the largest religious organization in Indonesia, has a strategic role in building the education system in Indonesia after independence. This article aims to examine NU's contribution to the development of education through historical and social transformation perspectives. This study uses a qualitative approach with a literature study method, analyzing various historical documents, education policies, and relevant literature. The results of the study show that NU not only contributes to pesantren-based education, but is also active in establishing formal educational institutions, is involved in the formation of the national curriculum, and promotes the values of pluralism and nationalism in education. This article emphasizes the importance of understanding NU's historical role in order to appreciate its impact on social and educational dynamics in Indonesia.
Downloads
References
Abdi, M. H., Harahap, F. D. S., Shandi, R. M., & Aliya, N. (2024). Kiprah NU (Nahdatul Ulama) dalam pendidikan Indonesia. Jurnal Multidisiplin Ilmu Akademik, 1(5), 264–268.
Abdullah, A. F. A., Iskandar, M., & Rahman, M. H. (2024). Kontribusi Nahdlatul Ulama terhadap eksistensi pendidikan di Indonesia 1929-1973. NAHNU: Journal of Nahdlatul Ulama and Contemporary Islamic Studies, 2(1), 281–300.
Agustina, A. (2019). Kontribusi Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah dalam perkembangan pendidikan Islam [PhD Thesis, UIN Raden Intan Lampung].
Ali, M. (2009). Pendidikan untuk pembangunan nasional: Menuju bangsa Indonesia yang mandiri dan berdaya saing tinggi. Grasindo.
As’ad, A., Fridiyanto, F., & Husnul, A. (2022). Membangun sumber daya manusia moderat: Peran perguruan tinggi Islam dalam pengarusutamaan multikulturalisme dan moderasi beragama.
Damanhuri, A., Mujahidin, E., & Hafidhuddin, D. (2013). Inovasi pengelolaan pesantren dalam menghadapi persaingan di era globalisasi. Ta’dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1), 17–37.
Enhas, M. I. G., Zahara, A. N., & Basri, B. (2023). Sejarah, transformasi, dan adaptasi lembaga pendidikan Islam di Indonesia. Intelektual: Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman, 13(3), 289–310.
Fatmawati, E., & Pd, M. (2015). Profil pesantren mahasiswa: Karakteristik kurikulum, desain pengembangan kurikulum, peran pemimpin pesantren. LKIS Pelangi Aksara.
Fitriah ElKarimah, M. (2022). Pendidikan karakter pada pembelajaran kitab ala la di Pondok Pesantren Hayatinnur Bekasi. Ilma Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 50–59.
Fridiyanto, F. (2021). Kontribusi perguruan tinggi Nahdlatul Ulama: Membangun Islam moderat, inklusif, dan kebangsaan.
Haeba, I. D., Thoha, A. M., & Ahim, R. (2024). Wacana dinamis Nahdlatul Ulama: Analisis kritis terhadap perubahan sosial. Tasfiyah: Jurnal Pemikiran Islam, 8(1), 125–158.
Hamid, A. (2017). Pendidikan karakter berbasis pesantren: Pelajar dan santri dalam era IT dan cyber culture. Imtiyaz.
Hasibuan, R. M. (2013). Sistem pendidikan pondok pesantren salafiyah di era modern (Pergumulan antara tradisionalisme dan modernisasi dalam sistem pendidikan pondok pesantren Syekh Muhammad Dahlan Aek Hayuara Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas Provinsi Sumatera Utara) [PhD Thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau].
Hasyim, M., & Botma, A. (2013). Konsep pengembangan pendidikan Islam: Telaah kritis terhadap pengembangan lembaga pendidikan madrasah dan pondok pesantren. Kedai Aksara.
Hidayat, R., Nisa, K., Zaini, M., Safitri, D., & Astini, B. I. (2024). Realita pendidikan Islam di Indonesia pasca kemerdekaan: Perkembangan, tantangan, dan prospek masa depan. QuranicEdu: Journal of Islamic Education, 4(2), 188–204.
Imam, S. F., Sutejo, S., Abid, R., Fajar, M., & Pramono, M. S. (2015). Membaca dan menggagas NU ke depan: Senarai pemikiran orang muda NU.
Irsad, M. (2016). Pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam di madrasah (Studi atas pemikiran Muhaimin). Jurnal Iqra’: Kajian Ilmu Pendidikan, 1(2), 230–245.
Ishak, I., & Sulaiman, W. (2022). Eksistensi pendidikan Islam Nahdlatul Ulama. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK, 4(5), 800–807.
Miski, M. (2022). Membangun image Indonesia dan peran masyarakat sipil: Studi terhadap NU dan Muhammadiyah. IN RIGHT: Jurnal Agama dan Hak Azazi Manusia, 10(1), 89–111.
Mubarokah, M. (n.d.). Integrasi sosial masyarakat Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan LDII di Desa Jepara Wetan Kecamatan. Retrieved December 21, 2024.
Muzaki, A. (2020). Implementasi manajemen pendidikan berbasis sekolah di lembaga pendidikan formal NU (Studi kasus di SMK Ma’arif 2 Sleman).
Nafi’, M. (2018). NU dalam perkembangan pemikiran pendidikan Islam. Journal TA’LIMUNA, 1(2), 96–112.
Purnamasari, I., Safitri, F., Asrul, A. A., Muham, S. E. S., & Perangin-angin, D. R. B. (2024). Pengaruh perkembangan Islam terhadap dunia pendidikan di Indonesia: Sebuah kajian historis. Islamic Education, 4(1), 13–18.
Selvia, N. L. (2024). Sistem penyelenggaraan pendidikan Islam pada era reformasi: Di sekolah umum, madrasah, pondok pesantren, dan majlis taklim. Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 8(2), 792–808.
Sobri, A. (2024). Analisis budaya wirausaha dalam pemberdayaan ekonomi pada pondok pesantren Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Kota Metro [PhD Thesis, IAIN Metro]. http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/10437/
Syarifuddin, N. (2017). Madrasah sebagai bentuk transformasi pendidikan Islam di Indonesia. Al-Ibrah: Jurnal Pendidikan dan Keilmuan Islam, 2(2), 25–54.
Takdir, M. (2018). Modernisasi kurikulum pesantren.
Zainullah, A., & Musarrofah, R. (2022). Lembaga pendidikan Islam dan reproduksi ulama’. Community: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(2). https://journal.stiestekom.ac.id/index.php/Community/article/view/269
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Nakula : Pusat Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Ilmu Sosial
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.