Program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD): Upaya Pemerintah Indonesia Dalam Mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) 2030

Banyu Hikmah; Ridho Anshori Muaz; Ichsan Fauzi Rachman

doi:10.61132/nakula.v2i3.825

Authors

Banyu Hikmah Universitas Siliwangi
Ridho Anshori Muaz Universitas Siliwangi
Ichsan Fauzi Rachman Universitas Siliwangi

DOI:

https://doi.org/10.61132/nakula.v2i3.825

Keywords:

Digital Literacy, National Digital Literacy Movement (GNLD), Sustainable Development Goals (SDGs) 2030

Abstract

Digital literacy has become crucial in the current era of globalization and digitalization. In response to this, the Ministry of Communication and Information Technology launched the National Digital Literacy Movement (GNLD). This research aims to analyze the effectiveness of the National Digital Literacy Movement (GNLD) in improving digital literacy in Indonesia and its contribution to the Sustainable Development Goals (SDGs) 2030. The study employs a literature review method by analyzing articles, news, and various other publications published between 2017-2024 related to GNLD. The analysis shows that the National Digital Literacy Movement (GNLD) has successfully increased awareness and digital skills across various layers of society, especially in urban areas. This program also contributes to the Sustainable Development Goals (SDGs) 2030, including no poverty, quality education, gender equality, justice, and reduced inequalities. However, challenges remain in implementing GNLD, such as uneven access to technology and local cultures in some areas that do not support the initiative. The National Digital Literacy Movement (GNLD) is a highly strategic program with a significant contribution to achieving the SDGs 2030. Efforts to enhance and evaluate the program are necessary to ensure that its benefits can be equitably experienced by all segments of society.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bagaskara, T. A. P. S., Abdillah, A. L. M., Prayoga, R. A. S., & Bayu, D. (2023). Pemerataan infrastruktur telekomunikasi untuk kesejahteraan digital. Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi), 9(7), 9–17.

Bisnis, A. (n.d.). Jurnal Studia. 8(1), 15–30.

Doni003. (2021). Literasi digital bergulir ke seluruh negeri. Kominfo.Go.Id. Diakses pada 16 Mei 2024, dari https://m.kominfo.go.id/content/detail/34624/literasi-digital-bergulir-ke-seluruh-negeri/0/artikel %0AReferensi 10%0A.

Ferdiansah, R. (2024). Literature review. Internationaljournallabs.Com. Diakses pada 16 November 2024, dari https://internationaljournallabs.com/blog/literature-review/.

Ferdinandus Setu. (5508). Bangun literasi digital dengan 4 pilar, Menkominfo: Realisasikan untuk Indonesia Digital Nation. Kominfo.Go.Id. Diakses pada 16 Mei 2024, dari https://www.kominfo.go.id/content/detail/32927/siaran-pers-no-54hmkominfo022021-tentang-bangun-literasi-digital-dengan-4-pilar-menkominfo-realisasikan-untuk-indonesia-digital-nation/0/siaran_pers.

Iriyani, A., & Lestari, D. P. (2023). Literasi digital sebagai upaya membangun karakter masyarakat digital. 8(3), 167–172.

Kaukab, M. E., & Wonosobo, U. S. &. Al-qur. (2022). Literasi digital untuk pemulihan ekonomi.

Kominfo, Biro Humas Kementerian. (2024). Tingkatkan literasi digital, Kominfo latih lebih dari 24 juta orang. Kominfo.Go.Id. Diakses pada 16 Mei 2024, dari https://www.kominfo.go.id/content/detail/54013/siaran-pers-no-07hmkominfo012024-tentang-tingkatkan-literasi-digital-kominfo-latih-lebih-dari-24-juta-orang/0/siaran_pers.

Kurnia, D. (2021). Analisis kritis terhadap gerakan nasional literasi digital dalam perspektif good governance. Jurnal Academia Praja, 4(1), 107–133. doi:10.36859/jap.v4i1.321.

Masitoh, S. (2018). Blended learning berwawasan literasi digital: Suatu upaya meningkatkan kualitas pembelajaran dan membangun generasi emas 2045. Proceedings of The ICECRS, 1(3), 13–34. doi:10.21070/picecrs.v1i3.1377.

Naufal, H. A. (2021). Literasi digital. Perspektif, 1(2), 195–202. doi:10.53947/perspekt.v1i2.32.

Nurul Hidayat, A. S. N., Robiyanti, R. R., & Purwaningsih, T. (2022). Penguatan literasi digital untuk meningkatkan UMKM dalam mendukung desa wisata di Cirumpak Kabupaten Tangerang. KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 2(4), 106–115. doi:10.55606/kreatif.v2i4.765.

P, G. (n.d.). Literature review: Pengertian, metode, manfaat, dan cara membuat. Gramedia.Com. Diakses pada 16 Mei 2024, dari https://www.gramedia.com/literasi/literature-review/#Apa_Itu_Literature_Review.

Rachmatullah, N., & Purwani, F. (2022). Analisis pentingnya digitalisasi & infrastruktur teknologi informasi dalam institusi pemerintahan: E-Government. Jurnal Fasilkom, 12(1), 14–19. doi:10.37859/jf.v12i1.3512.

Rahim, A., & Indah, M. (2024). Pentingnya pendidikan literasi digital di kalangan remaja. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 51–56.

Restianty, A. (2018). Literasi digital, sebuah tantangan baru dalam literasi media. Gunahumas, 1(1), 72–87. doi:10.17509/ghm.v1i1.28380.

Retia Kartika Dewi, S., & Sari Hardiyanto. (2021). Mengenal program literasi digital nasional dan cara mengaksesnya. Kompas.Com. Diakses pada 16 Mei 2024, dari https://www.kompas.com/tren/read/2021/05/21/080600465/mengenal-program-literasi-digital-nasional-dan-cara-mengaksesnya-.

Situmeang, N., & Putri, S. Y. (n.d.). Implementasi program tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals) pada kasus stunting di Indonesia, 163–174.

Sutisna, I. P. G. (2020). Gerakan literasi digital pada masa pandemi COVID-19. STILISTIKA: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Seni, 8(2), 268–283. doi:10.5281/zenodo.3884420.

Susanti, W. F., Jannatuzzahra, K., Kartika, A. D. P., & Mukaromah, S. (2023). Upaya dalam mengurangi kesenjangan digital pada penerapan Smart Village. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Dan Sistem Informasi, 3(1), 334–343. doi:10.33005/sitasi.v3i1.336.

Wisnubroto, K. (2022). Pemerataan infrastruktur TIK dukung akselerasi transformasi digital. Indonesia.Go.Id. Diakses pada 16 Mei 2024, dari https://www.indonesia.go.id/kategori/editorial/3580/pemerataan-infrastruktur-tik-dukung